Selasa, 28 April 2009

Kedok Caleg Yang Terbuka

Banyak sekali orang yang mengejar jabatan anggota DPR dengan menghalalkan segala cara. Dengan membohongi masyarakat. Membuat yang hitam menjadi abu-abu. Menutup wajah mereka dengan kedok sosial, padahal mereka sok sosial. Fenomena ini bisa kita lihat saat ini, pasca pileg yang diselenggarakan tgl 9 April kemarin; mulai terbukalah mereka yang memasang kedok di mukanya. Pada saat kampanye mereka bermulut manis, berperilaku santun, murah senyum, dermawan. Tetapi apa yang terjadi,… setelah mereka kalah pemilu, mereka kembali melepas kedoknya, kembali ke muka aslinya. Mulut mereka tak jadi manis, perilaku mereka tak lagi santun, senyuman dimukanya sirna entah kemana, kedermawanan mereka berubah menjadi kesemena-menaan, sumbangan yang dikasihpun diminta kembali. Mereka tidak malu mempermalukan diri sendiri.
Alhamdulillah mereka tak terpilih jadi anggota DPR. Tapi apakah anda yakin dari mereka yang menang dan terpilih menduduki anggota DPR tidak sama seperti mereka? Hanya anda & waktu yang akan membuktikan……….